Tidak ada yang lebih memuaskan setelah menikmati hidangan utama selain mencicipi makanan penutup yang manis dan lezat. Setiap negara memiliki dessert khasnya sendiri yang mencerminkan budaya serta tradisi kuliner mereka.
Dari kelembutan tiramisu Italia hingga kelezatan pastel de nata dari Portugal, perjalanan kuliner kali ini akan membawa kita menjelajahi lima makanan penutup terbaik dari lima negara berbeda.
1. Italia – Tiramisu: Perpaduan Kopi dan Keju yang Menggoda
Italia dikenal dengan beragam hidangan lezatnya, dan salah satu dessert yang paling terkenal adalah tiramisu. Hidangan ini dibuat dengan lapisan ladyfinger (biskuit savoiardi) yang direndam dalam espresso, kemudian dilapisi dengan campuran mascarpone, telur, gula, dan bubuk kakao.
Sejarah Singkat
Tiramisu berasal dari wilayah Veneto, Italia, dan mulai populer pada tahun 1960-an. Kata “tiramisu” sendiri berarti “angkat aku” dalam bahasa Italia, yang menggambarkan efek menyegarkan dari kandungan kopi di dalamnya.
Mengapa Tiramisu Begitu Populer?
- Kombinasi rasa kopi yang kuat, keju mascarpone yang lembut, dan sentuhan kakao membuatnya sempurna untuk pencinta kopi dan cokelat.
- Tidak membutuhkan proses pemanggangan, sehingga mudah dibuat.
- Tiramisu sering menjadi pilihan utama dalam restoran Italia di seluruh dunia karena rasanya yang kaya dan elegan.
2. Prancis – Crème Brûlée: Kelembutan Custard dengan Lapisan Gula Karamel
Jika berbicara tentang makanan penutup mewah, crème brûlée dari Prancis adalah salah satu yang tidak boleh dilewatkan. Dessert ini terdiri dari custard lembut berbasis krim, kuning telur, dan vanilla, yang kemudian diberi lapisan gula di atasnya dan dikaramelisasi dengan api.
Sejarah Singkat
Crème brûlée pertama kali muncul dalam catatan kuliner Prancis pada abad ke-17. Meskipun terdapat beberapa klaim asal-usul dari Spanyol dan Inggris, Prancis tetap dikenal sebagai negara yang membuat dessert ini terkenal di seluruh dunia.
Apa yang Membuat Crème Brûlée Istimewa?
- Kontras antara custard yang lembut dan lapisan gula yang renyah menciptakan pengalaman makan yang unik.
- Aroma vanilla dan rasa manis yang tidak berlebihan membuatnya cocok bagi berbagai selera.
- Crème brûlée sering disajikan dalam restoran kelas atas dengan sentuhan modern seperti tambahan buah segar atau rasa-rasa unik seperti lavender dan matcha.
3. Jepang – Mochi: Kenyal, Lembut, dan Manis
Mochi adalah salah satu dessert tradisional Jepang yang sangat populer di seluruh dunia. Kue ini terbuat dari tepung beras ketan yang ditumbuk hingga menjadi adonan elastis, kemudian dibentuk bulat kecil dan diisi dengan berbagai isian seperti anko (pasta kacang merah), es krim, atau buah segar.
Sejarah Singkat
Mochi telah menjadi bagian dari budaya Jepang selama berabad-abad dan sering dikaitkan dengan perayaan Tahun Baru Jepang. Tradisi membuat mochi secara bersama-sama disebut mochitsuki, di mana adonan ditumbuk menggunakan palu kayu besar.
Mengapa Mochi Banyak Disukai?
- Teksturnya yang unik—kenyal dan lembut sekaligus.
- Banyak variasi rasa, dari klasik seperti kacang merah hingga modern seperti cokelat dan matcha.
- Selain mochi tradisional, ada juga varian seperti ichigo daifuku, yang berisi stroberi segar di dalamnya, memberikan kombinasi rasa manis dan asam yang menyegarkan.
4. Portugal – Pastel de Nata: Kue Custard yang Renyah dan Manis
Dari Eropa, kita beralih ke Portugal yang terkenal dengan pastel de nata, kue tart custard dengan lapisan pastry yang renyah dan bagian dalam yang lembut serta manis.
Sejarah Singkat
Pastel de nata pertama kali dibuat oleh para biarawan di Biara Jerónimos, Lisboa, pada abad ke-18. Saat itu, para biarawan menggunakan putih telur untuk menguatkan pakaian mereka dan menggunakan kuning telur yang tersisa untuk membuat kue custard. Kini, pastel de nata menjadi salah satu ikon kuliner Portugal yang mendunia.
Apa yang Membuat Pastel de Nata Begitu Istimewa?
- Kombinasi tekstur renyah dari kulit pastry dengan custard yang creamy dan lembut.
- Sentuhan kayu manis dan gula bubuk di atasnya memberikan cita rasa khas yang menggoda.
- Kue ini sering dinikmati bersama secangkir kopi espresso, menciptakan pengalaman kuliner khas Portugal yang autentik.
5. Turki – Baklava: Lapisan Kelezatan yang Manis dan Renyah
Terakhir, kita menuju Turki yang memiliki salah satu dessert paling terkenal di dunia, yaitu baklava. Kue ini terdiri dari lapisan filo pastry yang diisi dengan kacang cincang (biasanya pistachio atau kenari) dan disiram dengan sirup madu atau gula yang diberi aroma kayu manis.
Sejarah Singkat
Baklava memiliki akar sejarah yang panjang dan telah menjadi bagian dari kuliner balkesmasklaten.com Kekaisaran Ottoman. Hingga kini, baklava tetap menjadi makanan penutup favorit di Turki, Yunani, dan berbagai negara Timur Tengah.
Mengapa Baklava Begitu Menggoda?
- Rasa manisnya pas dengan perpaduan kerenyahan pastry dan kelembutan sirup madu.
- Varian isian yang beragam membuatnya bisa dinikmati dengan berbagai cara.
- Baklava sering menjadi hidangan penutup dalam acara-acara spesial, seperti pernikahan dan perayaan keagamaan.
Kesimpulan
Dari kelembutan tiramisu Italia hingga kerenyahan baklava Turki, perjalanan kuliner ini menunjukkan betapa beragamnya makanan penutup di dunia. Setiap negara memiliki dessert khas yang tidak hanya lezat tetapi juga mencerminkan budaya serta sejarahnya.
Baca Juga : Makanan Khas Vietnam yang Dapat Menggoyangkan Lidah
Jika Anda adalah pencinta makanan manis, tidak ada salahnya mencoba salah satu dari dessert ini. Mungkin Anda bisa memulai dengan tiramisu yang mudah dibuat di rumah, atau mencari pastel de nata di toko roti Portugal terdekat.